Kutikam setiap masa. Berlalu tanpanya lagi. Setiap pagi adalah pagi. Malam hanya menjadi malam. Rutinitas adalah kepastian. Akifitas bagian dari kematian.
Pasukan bertopeng mulai bermunculan dimana-mana. Tersenyum, tertawa, terbahak-bahak setiap waktu.
Gerombolan pembohong bermunculan dimana-mana, Sembari menikam sahabat-sahabatnya.
"Memalsukan, dipalsukan adalah kebiasaan." Bangga lagi, ketika melakukannya.
Keadaan menjadi alasan!!! Musuhnya senantiasa menjadi sahabat dekat otak kanannya.
Kebenaran atas orang lain telah mendarah daging.
Begitulah alam semesta dalam mencintai kekasih hatinya...
Sabtu, 04 Juli 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar